Apa Itu Gempa Multiphase ( Hybrid ), Gempa Vulkanik Dangkal, Dan Gempa-Gempa Lainnya Di Merapi
Sejak tanggal 27 Oktober 2020 dimana kegempaan Merapi meningkat terutama gempa multiphase (hybrid) dan gempa vulkanik dangkal, maka dari situlah Saya mulai tidak ingin ketinggalan update infomasi terkait Merapi, baik laporan setiap enam jam dari Magma Indonesia dan live streaming Merapi di VulcanoYt. Tingkat aktivitas Merapi Waspada yang sudah berlangsung cukup lama yaitu dari 21 Mei 2018. Dan sampai saat ini tanggal 5 November 2020 status aktivitas Merapi menjadi Siaga. Perlu diketahui tingkatan aktivitas sebuah gunung mulai dari : Normal , Waspada, Siaga, Awas.
Kegempaan Merapi |
Ditulisan ini Saya tidak membahas soal kenaikan status dan tingkatan aktivitas Merapi, tapi Saya mencoba sekedar menuliskan beberapa istilah gempa-gempa yang ada di Gunung Merapi. Dari sekian data dan dari membaca chat di live streaming Merapi VulcanoYt biasanya yang jadi pertanyaan adalah soal apa itu gempa hybrid dan gempa-gempa lainnya juga.
Misalnya ada netizen bertanya : "Apa itu min kok lama, meliuk-liuk suaranya ?"
Atau ada yang kepo ketika tiba-tiba suara SRR (Stasiun Relay Radio) naik keras tapi pendek. Kemudian beberapa akan menjawab : "Silahkan baca deskripsi dulu ! " Memang di live streaming Merapi di VulcanoYt ada deskripsinya. Tapi bisa jadi netizen juga bingung dengan istilah-istilah tersebut.
Intinya streaming Merapi di VulcanoYt hanya data mentah (raw). Jika ingin membedakan mana yang gempa hybrid, guguran, vulkanik dangkal, hembusan secara detail memang tidak bisa secara langsung dengan hanya lihat seismo di youtube tersebut. Untuk gempa-gempa hybrid yang memang sedang banyak terjadi biasanya admin akan kasih tahu di chat. Kalau guguran memang biasanya durasinya panjang. Maka benar juga kalau admin menulis deskripsi : " bagi yang ingin tahu lebih lengkap, tanya saja petugasnya" he he.., tapi kira-kira petugasnya ikutan chat di live streaming tidak ya ha ha ..
Kepo Dengan Istilah Gempa Di Merapi
Saya sendiri tingkat keponya terhadap gunung api dan gempa memang lumayan lah. Saya rasa masyarakat juga akan menjadi kepo dengan istilah-istilah teknis seperti di laporan setiap enam jam dari Magma Indonesia, atau pada sebuah press release, press conference dan hal yang menyebut istilah-istilah gempa yang menjadi bagian dari aktivitas gunung api tersebut. Kepo yang baik akan mendorong kita untuk mencari jawabannya. Karena sekarang akses internet sudah makin luas maka Saya cari juga jawaban terkait istilah-istilah gempa di Merapi tersebut.
Antara Gempa Tektonik dan Gempa Vulkanik
Mendengar kata gempa dalam pikiran kita selintas sesuatu yang mengguncang dan bisa dirasakan berupa goyangan walau dalam beberapa detik. Padahal tidak semua yang dinamakan gempa terus terasa oleh manusia. Gempa skala kecil tidak terasa oleh kita, akan tetapi tercatat di seismograf (alat yang digunakan untuk mencatat berbagai jenis gelombang seismik).
Untuk istilah gempa yang sering kita dengar seperti gempa tektonik dan vulkanik. Gempa tektonik getaran yang disebabkan oleh aktivitas batuan, bisa saling menekan, saling meregang, bergesekan, retakan, patahan dan lain-lain. Adapun gempa vulkanik terjadi karena aktivitas vulkanik (aktivitas gunung api, seperti pergerakan magma di bawah gunung).
Berikut animasi dari IRIS semoga memberi pemahaman terkait gempa vulkanik, dimana pergerakan magma menerobos batu-batuan bisa menimbulkan getaran dan gelombang seismik yang bisa dideteksi oleh seismograf.
Gelombang Seismik
Jenis-Jenis Gelombang Seismik
Klasifikasi Gempa Di Merapi
Apa Itu Gempa Vulkanik Dalam
- Di rekaman seismograf terlihat gelombang P dan S jelas
- Frekuensi > 5 Hz
- Durasi sinyal pendek
- Besar amplitudo sama (comparable) di semua stasiun seismograf Merapi
Volcano Tectonic type A |
Apa Itu Gempa Vulkanik Dangkal
- Terjadi di sekitar kedalaman 1-2 km
- Gelombang P jelas, tapi gelombag S tidak jelas ( sulit dideteksi )
- Berada di frekuensi 1- 5 Hz dominan di 3 Hz
Volcano Tectonic type B Merapi |
Apa Itu Gempa Low Frekuensi (LF)
- Permulaan jelas tapi tidak didapati adanya gelombang S
- Frekuensi sama di semua stasiun seismograf, dominan di frekuensi 1-2 Hz
- Di seismograf yang dekat dengan puncak, tercatat amplitudo yang lebih besar dibanding di seismograf lainnya.
Apa Itu Gempa Hybrid ( Multiphase)
- Awal gelombang primer yang tegas
- Percampuran antara VT (A/B) dengan Low Frequency (LF)
- Frekeunsi 1-3 Hz di stasiun pusunglondon, berada di rentang tengah antara vulkanik (+- 5-8 Hz) dan low frequency ( +- 1 Hz)
- Pada amplitudo yang sama, durasi lebih panjang sekitar dua kali dibanding gempa VT (A/B)
Apa Itu Gempa Guguran
- Mempunyai durasi yang panjang
- Berfrekuensi cukup tinggi (1-20 Hz)
Apa Itu Gempa Hembusan
Apa Itu Gempa Tremor
- Kenampakannya mirip dengan gempa LF
- Frekuensi juga sama seperti gempa LF , 1-2 Hz
- Durasi lama dari menit sampai jam
Posting Komentar untuk "Apa Itu Gempa Multiphase ( Hybrid ), Gempa Vulkanik Dangkal, Dan Gempa-Gempa Lainnya Di Merapi"
Posting Komentar