SB, Sleeping Bag Peralatan Mendaki Gunung Yang Paling Pribadi

Bagi rekan yang baru pertama ingin mendaki gunung, biasanya bertanya soal sleeping bag atau SB ( tanpa “Y “ ya he he..) Kalau salah berarti dugaan saya tidak benar. Tentu gambaran di gunung suhu udaranya dingin dan memang benar di gunung tidak seperti di rumah kalau dingin tinggal pakai selimut wol.

Sleeping Bag (SB ) atau kantong tidur berguna layaknya selimut, menjaga panas tubuh tidak keluar begitu saja sehingga badan terasa hangat. Ketika tubuh kontak langsung dengan udara luar, maka panas tubuh akan tersalurkan ke lingkungan sekitar. Kalau lingkungan bersuhu rendah, tentu saja tubuh akan berjuang mempertahankan suhu badan normal, kalau tubuh sudah tidak sanggup mempertahankan suhu normal, orang tersebut bisa menggigil dan kondisi parah dia bisa hipotermia ( kehilangan panas tubuh) yang bisa menyebabkan kematian.

SB Pinjaman he he.., tidak muat di masukkan ke Folding Bag 15 lt
Ini tas nya yang kecil

Maksud dari judul tulisan ini, SB adalah perlengkapan paling pribadi adalah SB ini perlengkapan paling penting yang harus dimiliki oleh masing-masing orang ketika akan mendaki gunung. Misal ada empat orang mendaki gunung, tapi ada satu orang yang tidak membawa SB, wahh...gawat nih, saya rasa tidak mungkin pakai SB untuk berdua, apalagi sekarang desain SB kecil-kecil, model mumi atau kepompong ( nanti kita terangkan soal model-model SB di tulisan lainnya), jadi SB perlengkapan mendaki yang harus dimiliki oleh tiap person yang akan mendaki gunung “titik” tidak bisa di tawar alias harga mati.

Selanjutnya maksud kedua kenapa SB adalah perlengkapan paling pribadi ( tentu selain CD ya he he..), karena  SB beda-beda ukurannya, beda-beda bahannya, dan beda-beda harganya tergantung personnya juga. Ada orang yang PEDE dan nyaman dengan SB ( alias Sarung Bag he he..), ada orang yang masyaallah kalau saya lihat itu tas cuma penuh karena bawa SB saja, alias SB-nya super jumbo , SB tentara sob he he.., tapi karena ini perlengkapan pribadi ya jangan kita jelek-jelekan, jangan kita ejek, cukup kita pamerin saja SB kita yang ultralight, kecil, ringan, ringkas tapi begitu hangatnya kaya pelukan selimut wol saja.

Akhir paragraf saya hanya menyampaikan , SB harus dimiliki oleh pendaki gunung, lha kalau menyewa gimana? Ya seterah ehhh terserah anda, kalau penyewaan memang anda kenal dan rekomended ya silahkan tapi jangan diterusin kebiasaan seperti itu agar jiwa petualang itu merasuk dalam diri anda, anda akan merasa memiliki hobi dan kegiatan petualangan ini, apalagi yang sukanya cuma pinjam milik teman ha ha.., kalau tidak punya dana ya menabung kalau memang serius menekuni dunia pendakian gunung.

Tinggal gambarnya SB nih sob.., kapan-kapan saya lengkapi lagi foto untuk tulisan ini